I believe in Newton's Third Law

For every action there is an equal and opposite reaction.
It happens in reality. It really does.

Want to share about your thoughts?
Email me: daniawwrr@yahoo.com :)

Tuesday, January 5, 2010

Jadi Ingat Bagaimana Rasanya

Ada yang pernah nonton film Jomblo? Film lama ya hehehe. Pemeran-pemeran utamanya: Ringgo Agus Rahman (Agus), Christian Sugiono (Doni), Rizky Hanggono (Olip), dan Dennis Adhiswara (Bimo). Gue ingetin, film Indonesia banyak juga loh yang bagus. Kalau gue bilang, film Jomblo bisa dibilang salah satunya. Kenapa? Karena menurut gue filmnya punya makna, meaningful gitu.

Bagi yang belum nonton, gue kasih inti dari ceritanya aja. Intinya, mereka berempat itu (Agus, Olip, Doni, dan Bimo) adalah jomblo sejati. Agus, orang yang biasa-biasa aja, yang paling sering jadi 'pencerita' di film itu. Doni, orang yang sering dikejar-kejar cewek, ganteng. Olip, orang yang pendiam dan pengagum salah satu cewek bernama Asri (Rianti Cartwright). Dan Bimo, orang yang agak-agak aneh dan kadang-kadang bisa jadi beda sendiri. Tapi dia itu sahabat yang baik.

Dari mereka berempat, nggak tau kenapa gue paling suka sama karakternya Olip. Jadi, dia ini suka banget sama Asri. Nah, sayangnya dia nggak pernah berani buat berkenalan. Kerjaannya cuma fotoin si Asri pake kamera hpnya. Terus foto-foto itu dicetak dan ditempel di kamarnya. Sampai banyak banget. Suatu hari dia sempat berkenalan dengan Asri, sayangnya tanggapannya bener-bener jauh dari harapan Olip.

Ternyata, Asri udah punya hubungan sama Doni yang ganteng itu. Dari situ, kalian bisa ngerasain nggak sih perasaannya Olip gimana?

kesal karena nggak bisa berbuat apa-apa untuk memadamkan emosi
tau kan bagaimana rasanya?
bisa dilihat kan foto-foto Asri yang terpantul di cermin? dan ada foto-foto 4 lelaki itu


Sedihnya, sebelum Olip tau tentang hubungan Asri dan Doni, pada hari ulang tahun Asri, ia 'merayakan'nya dengan bernyanyi sambil menyalakan lilin di depan foto-foto Asri.

Mungkin kalian perlu menonton sendiri.
Yang jelas, seorang yang pendiam dan tertutup kayak Olip itu terlalu kasihan buat tersakiti kayak gitu. Oke, mungkin gue terlalu terbawa ke dalam filmnya. Tapi di realita juga. Bayangkan saja ya.

Film lain yang perlu ditonton:
Radit Jani. Ada Vino G. Bastian dan Fahrani. Filmnya keren dan mungkin beberapa orang malah bilang filmnya nggak guna dan nggak bermoral. Padahal ceritanya meaningful banget. Bener-bener bermakna.

2 comments:

TANNIA MEYANA said...

kayaknya gua harus nonton lagi sampe slesai deh ahhaha

Dania said...

iya harus hahaha